Lagu-lagu Folk yang Menjunjung Kesederhanaan oleh Jendela dan Pena

News

Written by:

Trio folk asal Kota Samarinda, Jendela dan Pena merilis album perdana bertajuk “Alinea Pertama”. Nama Alinea Pertama dipilih karena album ini akan menjadi catatan awal perjalanan trio ini sebelum melesat ke tahap selanjutnya dalam konsistensi berkarya.

Terbentuk sejak 2016, formasi ini diperkuat oleh Rudini Kusuma (vokal) , Nata (gitar) dan Dako (biola). Mereka adalah kawan lama yang juga berperan sebagai penata/pemain musik pada sebuah kelompok pertunjukkan teater. Berangkat dari kecintaan akan sastra dan musik, mereka memusikalisasikan puisi menjadi sebuah lagu sederhana yang diaransemen menggunakan sentuhan gitar, biola dan harmonisasi vokal.

Beberapa karya yang tercipta berasal dari lagu pengiring pentas teater dan ada juga yang diolah dari catatan-catatan puisi, antara lain :

1. Serpihan
2. Senyum yang Ku Rindu
3. Untuk Kita
4. Naung Hutan Hujan
5. Ada ( Puisi dari Alm. Korrie Layun Rampan, Sastrawan Nasional asal Kaltim )
6. Bocah Kecil

Album musik ini berhasil direkam dalam kurun waktu satu bulan. Album perdana mereka akan diluncurkan pada tanggal 22 Juli 2018 di YOU Space, Jalan Gamelan No.2, Samarinda.

Jendela dan Pena

Jendela dan Pena

Comments are closed.