thedyingsirens
Our Times Our Feeling
Paviliun Records/Demajors

Diluar kebiasaannya ngegaring, ternyata Uga memiliki sisi serius dan cerita-cerita yang sendu. Tertuang dilagu-lagunya yang banyak mengingatkan pada album-album alternatif dengan vokalis bersuara serak-serak basah seperti The Verve Pipe, Goo Goo Dolls atau Collective Soul. Kadang-kadang rada-rada ke-Tonic-Tonic-an.

Lagu-lagu dialbum ini adalah lagu-lagu yang emosinya datar-datar saja. Lagu-lagu bertema sedih dengan chord yang kadang-kadang seperti ingin marah tapi ga jadi karena mungkin ga enak sama tetangga.

Sedikit bermain-main di lagu Teman Baikku Mati Bunuh Diri, lagu yang menarik dan lucu. Lagu itu seperti versi ‘datar’ nya The Breeders.

Sebuah album yang merupakan cerminan dari kehidupan yang stabil dan datar. Cocok buat soundtrack film drama mengenai seorang pekerja kantoran yang hidupnya dihabiskan bekerja dan melunasi cicilan rumah, sambil sekali-sekali merawat koleksi musiknya. Tentang seorang pria yang menulis lagu berjudul “Happiness is a hoax”.